Selamat Datang di Blog Moko Yuliatmoko

Selasa, November 14, 2017

Model Multimedia Interaktif


Terdapat banyak model multimedia interaktif yang digunakan untuk tujuan pembelajaran, diantaranya tutorial, drill and practice, simulasi, instructional games, hybrid, socratic, inquiry dan informational.
a.  Tutorial
Model tutorial adalah salah satu jenis model pembelajaran yang memuat penjelasan, rumus, prinsip, bagan, tabel, definisi istilah, latihan dan branching yang sesuai. Disebut branching karena terdapat berbagai cara untuk   berpindah atau   bergerak   melalui pembelajaran berdasarkan jawaban atau respon pengguna terhadap materi, soal-soal atau pertanyaan-pertanyaan.
Jenis ini melibatkan presentasi informasi. Tutorial secara khusus terdiri dari diskusi mengenai konsep atau prosedur dengan pertanyaan bagian demi bagian atau kuis pada akhir presentasi. Instruksi tutorial biasanya disajikan dalam istilah “Frames” yang berhubungan dengan sekumpulan tampilan.
Model tutorial bertujuan untuk menyampaikan atau menjelaskan materi tertentu, komputer menyampaikan materi, mengajukan pertanyaan dan memberikan umpan balik sesuai dengan jawaban pengguna.
b.  Drill and practice
Model drill and practice menganggap bahwa konsep dasar telah dikuasai oleh  pengguna dan mereka sekarang siap untuk menerapkan rumus- rumus, bekerja dengan kasus-kasus konkret, dan menjelajahi daya tangkap mereka terhadap materi. Fungsi utama latihan dan praktik dalam program pembelajaran berbantuan   komputer   memberikan   praktik sebanyak mungkin terhadap kemampuan siswa.
Cara  kerja Drill  and  practice  ini  terdiri  dari  tampilan  dari  sebuah pertanyaan atau masalah, penerimaan respon dari pengguna, periksaan jawaban, dan   dilanjutkan   dengan   pertanyaan   lainnya   berdasarkan kebenaran jawaban. Jenis ini tidak menampilkan suatu instruksi, tetapi hanya mempraktekkan konsep yang sudah ada. Jadi jenis ini merupakan bagian dari testing.
c.   Simulasi
Simulasi  dengan situasi  kehidupan  nyata  yang  dihadapi pengguna, dengan maksud  untuk  memperoleh  pengertian global  tentang  proses. Simulasi digunakan untuk memperagakan sesuatu (keterampilan) sehingga pengguna merasa seperti berada dalam keadaan yang sebenarnya. Simulasi banyak digunakan pada pembelajaran materi yang membahayakan, sulit, atau memerlukan biaya tinggi, misalnya untuk melatih pilot pesawat terbang atau pesawat tempur.
 
d.  Instructional games
Model ini jika didesain dengan baik dapat memanfaatkan sifat kompetitif pengguna untuk memotivasi dan meningkatkan belajar. Seperti halnya simulasi, game pembelajaran yang baik sukar dirancang dan perancang harus  yakin bahwa  dalam  upaya  memberikan  suasana  permainan, integritas tujuan pembelajaran tidak hilang.
e.  Hybrid
Model hybrid adalah gabungan dari dua atau lebih model multimedia pembelajaran. Contoh model hybrid adalah penggabungan model tutorial dengan model drill and practice dengan tujuan untuk memperkaya kegiatan pengguna, menjamin ketuntasan belajar, dan menemukan metode-metode   yang   berbeda   untuk   meningkatkan   pembelajaran.
Meskipun  model hybrid  bukanlah  model  yang  unik,  tetapi model  ini menyajikan metode yang berbeda dalam kegiatan pembelajaran. Model hybrid      memungkinkan pengembangan pembelajaran secara komprehensif  yaitu menyediakan  seperangkat  kegiatan  belajar  yang lengkap.
f.   Socratic
 Model  ini  berisi percakapan  atau  dialog  antara  pengguna  dengan komputer  dalam natural  language.  Bila  pengguna  dapat menjawab sebuah  pertanyaan  disebut  Mixed-Initiative  CAI.  Socratic  berasal  dari penelitian dalam bidang intelegensia buatan (Artificial Intelegence).
 
g.  Inquiry
Model Inquiry adalah suatu sistem pangkalan data yang dapat dikonsultasikan oleh pengguna, dimana pangkalan data tersebut berisi data yang dapat memperkaya pengetahuan pengguna.
h.  Informational
Informational biasanya menyajikan informasi dalam bentuk daftar atau tabel. Informational menuntut interaksi yang sedikit dari pengguna.
 
 
 


0 komentar:

Posting Komentar