Selamat Datang di Blog Moko Yuliatmoko

Selasa, November 27, 2012

Sudah Mengirimkan Tugas

XII Multimedia

  1. Harleyta PN, Ariesta DS, Peni PAP, Vivi DL, Ambar P, Rini Y (24 nov)
  2. Lintang LN, Isma S, Tri W, Sulastri, Isti K (26 nov)
XII TKJ
  1. Sovia HW, Syahrotun D, Sunu P (24 nov)
  2. Dhea F, Irma AS, Wawan K (26 Nov)
  3. Anantha P, Asih AS, Ngimardiyah, Novia NB (27 Nov)
  4. Nurul AN, Risti Y, Syaefudin (27 Nov)
XI Multimedia 1
  1. Agung, Alfiah, Apriani, Artika, Ayu, Cahya, Cristiana, Dewi Dwi, Salisatul, Siska, Wiwit
  2. Hernita, Ika, Intan, Laras, Leni, Linda, Megawati, Mona, Raden
  3. Novita, Retno, Rindiani, Romia, Rya, Sartini, Septian, Tantri, Tita, Luthfi, Linda

Selengkapnya...

Rabu, November 21, 2012

Pengumpulan Tugas XII TKJ

Aturan pengumpulan Tugas Mengadministrasi server dalam jaringan

  1. Tugas dijilid sesuai kelompok masing-masing.
  2. Beri nama penyusunnya.
  3. Dikumpulkan paling lambat tanggal 24 November 2012 Pukul 09:00 WIB
Selengkapnya...

Pengumpulan Tugas XII Multimedia

Untuk mengumpulkan Tugas Menerapkan Efek Khusus Pada Objek Produksi ketentuannya sebagai berikut:

  1. Tugas di CD/DVD kan dan beri Label (ada NIS, nama,  kelas dan judul)
  2. Beri Cover, bagian depan tentang isi/judul, bagian belakang foto anda, NIS Kelas dan Tahun Pembuatan.
  3. Tugas dikumpulkan paling lambat tanggal 24 November 2012 Pukul 09:00 WIB.
Selengkapnya...

Pengumpulan Tugas Kelas XI Multimedia

Untuk Kelas XI cara mengumpulkan Tugas Menggabungkan Teks ke Dalam Sajian Multimedia.

  1. Buat Folder dengan aturan NIS Nama Anda
  2. Masukan Tugas (flash dan file asli serta cara pembuatan (MS Word)) ke folder yang telah dibuat.
  3. Bakar (Burning) ke CD dan dibagi menjadi 3 atau 4 CD dalam stu Kelas (tergantung besarnya file)
  4. Nomor Absen 1 - 12, 13 - 24, dan 25 - terakhir, atau menurut kebutuhan.
  5. Tugas dikirim paling lambat tanggal 23 November 2012 Pukul 11:00 WIB
Selengkapnya...

Selasa, November 20, 2012

Rahasia Tersembunyi yang Menakutkan di Balik Sabun Mandi

Sejumlah lotion dan sabun yang kita gunakan bisa menyebabkan iritasi. Sebelum memakainya, cobalah membaca bahan yang terkandung di dalamnya. Ini perlu dilakukan karena beberapa sabun umumnya menggunakan detergen.
Demikian disampaikan Adam Balogh dari Olive Oil Skin Care Company. Detergen bisa menyebabkan iritasi, kulit kering, dan reaksi alergi lainnya.
"Tidak heran begitu banyak orang bermasalah dengan kulitnya. Ini penting untuk diketahui apa yang Anda pakai di kulit Anda dan gunakan produk-produk alami dengan bahan alami yang bener-bener bermanfaat buat kulit Anda," kata Balogh seperti dikutip News.com.au, Selasa (20/11/2012).

body+soul menanyakan ke sejumlah ahli daftar 10 teratas bahan yang bermasalah yang ditemukan di sejumlah sabun.

1. Warna buatan (seperti Blue 1, Red 33, Yellow 5, dan Titanium Dioxide)

Cara terbaiknya pilihlah sabun tanpa menambahkan warna dari bahan kimia. "Gagasan di balik sabun adalah menjaga mereka sealami mungkin dan bebas dari sintetis seperti zat perwarna dan pewangi buatan," jelas Balogh.
Ia mengatakan, pewarna yang sering dipakai dalam sabun adalah putih (titanium dioxide). Selain itu juga tabir surya, yang dianggap aman. Tapi penelitian menunjukkan bahan itu bisa menjadi karsinogen jika dihirup dalam ukuran partikel yang sangat kecil.

2. Pewangi buatan

Berasal dari petrokimia, wewangian dalam kemasan disebut sebagai "parfum" atau "fragrance oil". Ini bisa menyebabkan alergi dan kulit sensitift. 
Rahmat Culhaci, pendiri dan CEO dari Pure and Green, menyarankan orang yang lebih memilih sabun wangi untuk mencari salah satu yang menggunakan minyak esensial organik sebagai alternatifnya.

3. Triclosan
Sabun antibakteri dan antimikroba sering mengandung triclosan yang bisa menyebabkan iritasi kulit. "Pada 2010, indisutri kimia di Australia merilis sebuah laporan yang menyebutkan triclosan bisa disampaikan dari ibu melalui ASI," jelas Culhaci.

4. Sodium Lauryl and Laureth Sulfate

Ini adalah bahan kimia agar berbusa. Bahan kimia ini bisa menyebabkan iritasi kulit dan peradangan. Terapis Dermal Isabella Loneragan, dari Northern Sydney Dermatology, mengatakan, bahan ini banyak ditemukan pada semua produk yang berbusa, termasuk sabun dan sampo.
"Cara terbaik, cari disodium laureth sulfosuksinat dalam produk perawatan kulit, yang bagus untuk keamanan, stabil dan kelembutan, sekaligus menawarkan busa yang lembut," kata Loneragan.

5. Methylisothiazolinone

Penelitian menunjukkan ini bisa menjadi neurotoxin, suatu zat yang mempengaruhi sistem saraf. Profesor Rosemary Nixon, dari Yayasan Kanker Kulit, mengatakan, baru-baru ini bahan tersebut boleh digunakan dalam konsentrasi yang lebih tinggi, dan para ahli melihat banyak reaksi alergi.

6. Tetrasodium Etidronate

Ini adalah agen pengkelat yang digunakan untuk melunakkan air dan mencegah buih sabun. "Namun itu memperburuk masalah di kulit, khususnya eksim," kata Culhaci.

7. Propylene Glycol

Ini adalah agen penebalan yang dikenal memecah sel-sel kulit dan menyebabkan iritasi. Nixon menggambarkannya sebagai alergen langka. "Itu berarti ada kemungkinan reaksi alergi terjadi, sehingga kita lebih suka menggunakan bahan kimia lainnya," katanya.

8. Kimia aditif seperti Mineral Oil dan Petroleum Oil

"Mineral dan petroleum oil sering digunakan memberikan sensasi halus pada kulit ketika digunakan, yang menjadi titik jual bagi konsumen, tapi mereka sering comedogenic, bisa menciptakan komedo atau lapisan oklusi pada kulit yang mengurangi kemampuannya bernapas," jelas Loneragan.

9. Tetrasodium EDTA

Ini adalah bahan pengawet sintetis yang terbuat dari formaldehida, karsinogen yang diketahui, dan sodium sianida. Ini bisa menyebabkan iritasi pada mata dan membran mukosa.

10. Coca -midopropyl Betaine

Ini adalah agen pembersih sintetis yang diketahui menyebabkan dermatitis alergi. Peneliti Dr Peter Dingle menjelaskan, bahan kimia ini termasuk kosmetik yang harus dihindari.

11. Nasihat buat kebersihan

Minyak nabati seperti minyak rosehip dan minyak zaitun bagus ketika digunakan bersama dengan produk perawatan kulit. Bahan alami ini bisa meningkatkan tampilan bekas luka dan stretch mark serta proses penyembuhan kulit.
Hindari penggunaan palm oil yang berkelanjutan. "Dalam hal kulit, sabun minyak sawit lebih mengeringkan bila dibandingkan dengan sabun minyak zaitun."
Makan buah dan sayuran yang mengandung antioksidan lycopene seperti tomat, pepaya, semangka. Ini bagus untuk perawatan kulit Anda.

http://health.liputan6.com/read/456443/rahasia-tersembunyi-yang-menakutkan-di-balik-sabun-mandi
Selengkapnya...